Pengaruh power otot tungkai, koordinasi mata tangan dan motivasi terhadap kemampuan smash siswa SMA N 3 Pekanbaru
DOI:
https://doi.org/10.53905/jiojurnal.v3i02.158Abstract
Penulis melakukan penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari power otot tungkai, koordinasi mata tangan dan motivasi tehadap keterampilan smash siswa SMA N 3 PEKANBARU, sebanyak 1.050 populasi di SMA tersebut yang akan dijadikan sampel hanya sebanyak 43 siswa. Untuk pengambilan data penulis menggunakan metode tes dan angket. Yang dimana X1 dalah power otot tungkai, X2 adalah koordinasi mata tangan, X3 adalah kepercayaan diri, Y adalah keterampilan smash Pada tes power otot tungkai menggunakan tes vertical jump yang mana didapatkan lompatan tertinggi adalah 72 cm dan lompatan terendah adalah 51. 51-54 cm berjumlah 10 orang siswa atau 25% dari keseluruhan sampel, interval antara 55-58 berjumlah 8 orang siswa atau 20%, interval 59-62 cm berjumlah 7 orang siswa atau 17,5%, interval 63-66 berjumlah 3 orang siswa atau 7,5% dan interval 67-72 berjumlah 2 orang siswa atau 5%. Selanjutnya dilakukan tes power otot tungkai terhadap keterampilan smash yang dimana pada lapangan sudah di tandai angka angka poin dan seusa sampel melakukan smash dan hasilnya pada poin 1 terdapat 14 siswa atau 35%, poin 2 terdapat 4 siswa atau 10%, poin 3 terdapat 6 siswa atau 15%, poin 4 terdapat 4 siswa atau 10%, poin 5 terdapat 2 siswa atau 5% dan yang tidan mendapatkan poin sebanyak 10 orang atau 25%. Dari presentase tersebut dapat disimpulkan bahwa power otot tungkai siswa SMA N 3 PEKANBARU sangat kurang dan perlu ditingkatkan lagi. Pengaruh power otot tungkai terhadap motivasi sangat berpengaruh kemampuan ataupun tenanga sangat berpengaruh terhadap kualitas bermain seseorang dalam pertandingan, sesuai pada table 32 siswa atau 80% sampel mengatakan bahwa power otot tungkai berpengaruh dalam tingkat kepercayaan diri seorang pemain voli. koordinasi mata tangan Data tes koordinasi mata-tangan, dari banyaknya sampel sebanyak 40 di peroleh: nilai minimum (nilai minimal) 16; nilai maximum (nilai maksimal) 31; mean (ratarata) 25,20; median (nilai tengah) 25,00; mode (nilai sering muncul) 23; dan standar deviation (simpangan baku) 3,736. Setelah diperoleh data tes Koordinasi Mata-tangan dengan cara Lempar Tangkap Bola selama 60 detik. Data tes motivasi, dari banyaknya sampel sebanyak 40 di peroleh: nilai minimum (nilai minimal) 53; nilai maximum (nilai maksimal) 75; mean (rata-rata) 64,18; median (nilai tengah) 64,00; mode (nilai sering muncul) 64; dan standar deviation(simpangan baku) 4,119. Setelah diperoleh data hasil pengisisan angket Motivasi
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Syakila Anggraini, Syakila

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.






